~ D'Andrian ~

Valentine,
rasanya hampir tidak ada pasangan (terutama yang masih pacaran)
yang tidak menantikan datangnya momen spesial
yang hadir setiap tanggal 14 Februari itu.
Pastilah banyak yang sudah mempersiapkan diri
untuk memberikan hadiah atau kejutan terhadap pasangannya
(jangan-jangan Anda merupakan salah satu diantaranya?),
seperti bunga, coklat, makan malam yang romantis,
atau hal-hal lainnya. Pokoknya, jangan sampai melewatkan
momentum hari cinta kasih ini dengan percuma.

Memang sih, banyak yang tidak mendukung hari tersebut
dengan alasan kalau hari Valentine itu bukan
merupakan kebudayaan Timur, atau alasan lain
seperti cinta itu bukan hanya kata-kata tapi juga perhatian dan rasa tanggung jawab.
Tapi suara-suara negatif tersebut nyatanya tidak mampu
membendung mereka yang ingin merayakannya.
Namun ada baiknya bila pendapat-pendapat tersebut
disimak dengan baik sebagai masukan.

Benarkah kita hanya menunjukkan rasa kasih sayang tersebut pada hari Valentine saja,
kemudian setelah lewat si pasangan kembali tidak diperhatikan?
Apakah Anda kerap memberikan kata-kata manis pada pasangan
namun juga sering kali menyakiti hatinya dengan ingkar atau tindakan-tindakan lainnya
yang tidak berkenan?
Kalau itu benar, maka jadikanlah hari Valentine
sebagai sarana introspeksi sekaligus perbaikan sikap terhadap pasangan Anda.
dan mungkin memang benar, tidak perlu hari Valentine
untuk mengungkapkan rasa cinta terhadap pasangan.

Thx For My Provider